Bogor | Gardapelitanews.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor, mengaku siap mensukseskan program unggulan Presiden RI Prabowo Subianto untuk ketahanan pangan.(04/09/25)
Sektor investasi dan pertanian saling beririsan dalam pembangunan suatu wilayah. Tak jarang, masif sektor investasi justeru menggerus lahan pertanian.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bogor, Muhammad Irvan Maulana atau Ipeck mengatakan, pihaknya akan ambil sikap terhadap instansi terkait perizinan untuk dua sektor tersebut.
“Kami akan lakukan intervensi terhadap dinas terkait perizinan seperti DPKPP, DPUPR dan DPMPTSP agar menjaga lahan pertanian di Kabupaten Bogor. Itu penting untuk mewujudkan program pemerintah pusat untuk ketahanan pangan,” ujar Ipeck.
Politisi Gerindra itu menambahkan, bahwa eksekutif mesti selektif dalam mengambil kebijakan untuk pembangunan nonpemerintah di wilayah Bumi Tegar Beriman.
“Kami ingin kan, ketika proses tahapan perizinan dipastikan bahwa lahan yang akan dibangun itu sawah. Jangan sampai, kedepan Kabupaten Bogor kehilangan lumbung padi,” ungkap dia.
Lanjut ia memaparkan, bahwa pihaknya juga tidak menghambat keran investasi di Kabupaten Bogor.
“Komisi I tidak anti investor, pastinya adanya investor juga berdampak pada serapan tenaga kerja dan kemajuan daerah. Namun, semua wajib sesuai aturan yang berlaku. Pemerintah daerah juga punya peran mewujudkan program Pak Presiden Prabowo untuk terwujudnya ketahanan pangan yang kuat,” tutupnya.
Editor : GPN