Ngawi ][ gardapelitanews.com – Pemerintah Desa ( Pemdes) Ringinanom Kecamatan Karangjati Kabupaten Ngawi melaksanakan kegiatan Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) Balita dan Lansia , yang rutin diadakan tiap bulan dimasing- masing posyandu baik balita maupun lansia.
Salah satu kader posyandu Ririn Styowati mengatakan bahwa di Desa Ringinanom ada tiga posyandu meliputi (Posyandu Semesta Ringin Arum yang diadakan pada tanggal 8 tiap bulan dengan sasaran 75 balita dan 40 lansia bertempat di Balai Desa Ringinanom,Posyandu Semesta Ringin Asri yang diadakan pada tanggal 5 tiap bulan dengan sasaran 40 balita dan 50 lansia bertempat di rumah bapak Jasmin RT 4 RW 1 Dusun Pungon Desa Ringinanom,Posyandu lansia Ringin Arum yang diadakan pada tanggal 11/12 tiap bulan dengan sasaran 50 lansia bertempat di rumah Kasun Heidy Nuryanto.
Kegiatan Posyandu Balita dan Lansia bersumber dari Dana Desa( DD) anggaran tahun 2025.Kepala seksi Kesejahteraan selaku Pelaksana kegiatan Anggaran .
Lanjut Posyandu Balita dan Lansia Desa Ringinanom ditahun 2025 memiliki total sasaran 115 Balita dan 140 Lansia, yang dilaksanakan secara bertahap dari tanggal 5, 8 , dan 11/12 tiap bulan berdasarkan jadwal yang sudah ditentukan oleh Kasi Kesejahteraan (Maryo) selaku Pelaksana Kegiatan Anggaran, Bidang Pelaksana Pembangunan Desa ( bidang ll )” ungkap Ririn”.
Menurut Bidan Desa Ringinanom Siti Damawiyah,bahwa pelaksanaan Posyandu Balita memiliki beberapa kegiatan di antaranya Penimbangan berat badan, Pengukuran tinggi badan, Pengukuran lingkar lengan dan kepala. Karena dengan mengukur, kita dapat mengetahui kondisi perkembangan anak. Kita dapat mengetahui apakah pertumbuhan anak sudah ideal atau ternyata belum ideal, bahkan bisa mengetahui apabila terganggu pertumbuhannya. Selanjutnya Pemberian Makanan Tambahan (PMT), Bertujuan untuk kesehatan bayi dan balita, memastikan tumbuh kembang anak sesuai dengan umurnya, dan mencegah stunting. Pemberian Vitamin A, Tujuan pemberian Vitamin A akan melindungi bayi dan balita dari beberapa risiko penyakit sehingga pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita lebih optimal.
Sedangkan Pelaksanaan Posyandu Lansia di antaranya Pertama penimbangan berat badan, Pengukuran Tinggi Badan, pengukuran tekanan darah dan kolesterol, digunakan untuk menilai status gizi lansia. Kedua pemberian Makanan Tambahan (PMT). Pemberian makanan ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan gizi dan angka harapan hidup bagi lansia, Pemberian Suntikan PTM Posbindu dan terakhir diadakannya Senam Lansia”ucap Bidan Siti”.
Sementara Kades Ringinanom Sukardi ,mengatakan bahwa dengan adanya posyandu ,masyarakat desa dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang lebih mudah dijangkau dan terintegrasi,sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat,Sukardi berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan posyandu secara maksimal untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.( ARIS.B)