Ngawi ][ gardapelitanews.com -Dalam rangka meningkatkan hasil panen petani,Pemerintah Desa (Pemdes) Kedungprahu Kecamatan Padas Kabupaten Ngawi mengadakan acara gropyok tikus beserta pembagian obat tikus Allophos secara serentak di lokasi sawah Desa Kedungprahu,dengan anggaran Rp.15 juta untuk pengadaan selama 3 musim.
Menurut Kepala Desa Kedungprahu Sunarto,bahwa acara gropyok tikus di Desa Kedungprahu ini bertujuan untuk mengendalikan hama tikus supaya bisa meningkatkan hasil panen petani.Sementara obat Allophos yang diberikan kepada petani untuk digunakan selama 3 musim dianggarkan 15 juta”ungkap Sunarto”.
Sunarto mengatakan,Pemdes Kedungprahu berkomitmen untuk mendukung kegiatan pertanian di desa,termasuk pengendalian hama tikus.Partisipasi masyarakat sangat di butuhkan,hal ini terbukti melalui acara gropyok tikus didesa Kedungprahu.Masyarakat antusias sekali mengikuti acara gropyok tikus dengan menggunakan obat Allophos yang sudah dibagikan kepada para petani di desa Kedungprahu.
Namun demikian Kades Sunarto menghimbau agar penggunaan obat lebih diperhatikan serta sesuai dengan standar yang berlaku apalagi memiliki ijin resmi dari lembaga terkait seperti” Balai Besar Pengujian Mutu dan Sertifikasi Obat Hewan.
Kades Kedungprahu Sunarto berharap bahwa kedepan kegiatan seperti ini tetap dilanjutkan secara bertahap supaya hasilnya juga semakin baik,apalagi dukungan dari pemerintah serta koordinasi dan sinergi antara Pemdes dengan masyarakat tetap terjalin dengan baik.(ARIS.B).