Gardapelitanews.com | Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Wasto S Hut bersama dua anggota dewan lainnya dari komisi IV menghadiri Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) Kecamatan Dramaga Tohaga RKPD Kabupaten Bogor Tahun 2026 pada Senin, 3 Februari 2025.
Acara Musrenbang dibuka secara resmi Camat Dramaga, Atep S Sumaryo, selain dihadiri anggoda dewan dari Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, dihadiri pula Forkopimcam Kecamatan Dramaga, para Kepala Desa se-Kecamatan Dramaga, dan para tamu undangan dari instansi dan lembaga terkait serta organisasi masyarakat.
Dalam Musrenbang tersebut, Camat Dramaga Atep S Sumaryo memberikan pemaparan rencana pembangunan tahun 2026 yang sebelumnya telah di para musrenbangkan dengan seluruh Kepala Desa se- Kecamatan Dramaga.
Menanggapi pemaparan yang disampaikan Camat Dramaga, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Wasto S Hut saat diwawancara DeskJabar.pikiranrakyat.com mengatakan bahwa acara musrenbang ini alhamdulillah berjalan lancar, prioritas – prioritas pembangunan sudah disampaikan pak Camat dan usulan – usulan juga sudah masuk dan mudah – mudahan ini bisa diperjuangkan.
“Kami akan kawal mana yang prioritas dan pagu anggaran untuk ditingkatkan, karena Dramaga merupakan Kecamatan yang strategis, menjadi pintu masuk ke Bogor Barat, Ada IPB sebagai lembaga pendidikkan bertaraf Internasional, sehingga Dramaga perlu penataan, baik dari infrastruktur maupun SDM,”katanya.
Pihaknya berharap apa yang dimusrenbangkan hari ini dapat terealisasi, terutama yang sudah menjadi skala prioritas seperti sarana pendidikan, pembangunan gedung SMP 3 Dramaga, infrastruktur jalan lingkar Dramaga tahap II, harus terwujud untuk memecah kemacetan.
“Ini program yang lama harus diperjuangkan, relokasi Puskesmas, dan perluasannya serta beberapa yang harus ditingkatkan, kami akan kawal itu semua agar semuanya dapat terealisasi,”tegasnya.
Ketika disinggung demo masyarakat yang menanam lele di Jalan rusak di desa Cikarawang Wasto menanggapinya itu hak mereka, namun ketika sudah disampaikan bahwa perbaikan infrastruktur jalan rusak itu butuh waktu, butuh proses, butuh anggaran dan kewenangan.
Jadi perbaikan jalan di Cikarawang dia menegaskan bukan diperbaiki karena ada aksi masyarakat, namun jauh sebelum itu pihaknya sudah memperjuangkan melalui anggaran pemeliharaan.
“Insya di tahun 2025 mohon doa dan dukungan semuanya, jalan Lingkar IPB dekat duta berlian dan Jalan desa Cikarawang hingga Situ Burung akan segera direalisasikan perbaikan infrastruktur kedua jalan tersebut,”tegasnya.
(Caption foto: Anggota DPRD Kabupaten Bogor Sekretaris Komisi III, M Hasani ST saat menandatangani fakta integritas Musrenbang Tahun 2026 Kecamatan Dramaga Senin, 3 Februari 2025).
Sementara itu, Anggota Dewan sekretaris Komisi III M Hasani ST juga menyampaikan hal senada dengan Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor bahwa musrenbang yang dihadirinya alhamdulillah berjalan lancar.
Dalam kesempatan itu dia menyoroti organisasi kepemudaan, di Kecamatan Dramaga banyak tokoh pemuda yang sudah malang melintang terkait di organisasi ke pemudaan ada Tano, ada Kang Panji termasuk Pak Lurah Yayat beliau adalah tokoh pemuda dulu.
Sebetulnya menurut dia untuk organisasi ke pemudaan pemerintah sudah memprogramkan melalui KNPI, KNPI Kabupaten akan menurunkan program itu ke KNPI Kecamatan, termasuk untuk pelatihan – pelatihan.
“Disnaker itu sudah menyampaikan mau pelatihan apa? sudah disiapkan, tinggal kemauan dari teman – teman pemuda yang cocok dengan bidangnya masing – masing,”katanya.
Ketika disinggung terkait pembangunan infrastruktur di Kecamatan Dramaga Hasani mengatakan bahwa untuk memecah dan mengurai kemacetan di perempatan duta berlian yang kerap mengalami kemacetan, pihaknya mendorong agar pembangunan Jalan Lingkar Dramaga (JLD) tahap II segera direalisasikan.
Selain itu, menurut Hasani untuk mengurangi jumlah kendaraan yang melintas ke wilatah Dramaga, pihaknya juga akan terus mendorong pembangunan infrastruktur jalan anlternatif Rancabungur – Leuwiliang Kabupaten Bogor.
“Kita harus berani membuat terobosan, bikin jalan lingkar Dramaga tahap II dari Cikopo yang melewati Apartemen Dramaga lalu melewati Dramaga Cantik dan tersambung dengan JLD tahap I,”ujarnya.
“Untuk infrastruktur kita sudah membuat kajian untuk mendorong jalan lingkar Dramaga, termasuk pelebaran – pelebaran sodetan,” Hasani menambahkan.
Menurut dia apa yang disampaikan oleh masing – masing kepala desa terkait rencana pembangunan infrastruktur di dalam musrenbang ini, pihaknya tentu akan mengawalnya di masing – masing komisi sesuai kewenangannya.
Reporter : Yuyun wahyuni