Pembangunan Paving Desa Dumplengan realisasi DD Perlancar Perekonomian
Ngawi ][ gardapelitanews.com – Proyek pembangunan Paving di Dusun Jugong RT 01 RW 03 Desa Dumplengan Kecamatan Pitu Kabupaten Ngawi tengah dikerjakan, pekerjaan dengan lebar 3 Meter dan panjang 89 Meter telah menelan anggaran senilai Rp. 58.698.000,-,pelaksana TPK Desa Dumplengan yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahap tahun 2024.
Berdasarkan pantauan, warga setempat pengguna jalan dinilai merasakan manfaatnya, terbukti dari pengakuan salah satu warga Dusun Jugong Desa Dumplengan AD , mengaku sangat senang dengan dibangunnya jalan paving dilokasi tersebut.
Pembangunan Untuk Kepentingan Masyarakat Prioritaskan Insfratruktur Demi Tingkat Perekonomian Masyarakat,Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Pemdes Dumplengan Benahi Insfratruktur,
” Kami senang, ini merupakan jalan yang bagus menjadi dambaan semua warga disini, karena jalan adalah sesuatu hal yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat khususnya untuk mobilitas dalam kehidupan sehari-hari”, imbuhnya,rabu (24/4/2024).
Tak hanya itu, AG salah satu pengguna jalan juga ikut merasakan langsung manfaatnya, menurut dia, dengan adanya pembangunan jalan Paving bisa dipastikan perekonomian masyarakat Desa Dumplengan akan lebih meningkat.
“Sangat bagus untuk dilalui, bahkan Paving itu juga dipasang dengan rapih, akan bisa dipastikan nilai manfaat bagi masyarakat akan dirasakan,” terangnya.
Menurut, Suwarno, Kepala Desa (Kades) Dumplengan, menyatakan pemanfaatan dana desa sudah sesuai hasil. Sejumlah infrastruktur untuk mendukung pengembangan ekonomi terus dibangun. Pembangunannya pun tengah dikerjakan dan ini merupakan hasil musyawarah desa.
“Apa yang kami bangun sesuai dengan kebutuhan warga. Karena jalan merupakan salah satu indikator untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, dengan jalan bagus kita semuanya akan lebih mudah, terlebih desa disini notabenenya merupakan para petani. Dengan begitu, Kami yakin masyarakat akan lebih merasakan manfaatnya”, ujar Suwarno.
Suwarno, ternyata telah dipercaya oleh masyarakat menjadi Kepala Desa Dumplengan. Karena dianggap masyarakat kehadiran di kursi penguasa desa dipercaya akan membawa Dumplengan lebih baik lagi.
” Saya menjadi Kepala Desa Dumplengan harus bekerja melayani masyarakat sebaik mungkin artinya saya telah diberikan amanah untuk membawa Desa Dumplengan menjadikan lebih baik. Alhamdulillah pembangunan ini disambut baik oleh seluruh masyarakat”, terangnya.
Selanjutnya, lanjut Suwarno, dirinya mengimbau kepada masyarakat untuk ikut mengawasi pelaksanaan pembangunan itu agar proses pengerjaannya segera diselesaikan. Tak hanya itu, dia juga meminta kepada masyarakat setelah pekerjaan ini terselesaikan, masyarakat juga agar ikut untuk memelihara agar pekerjaan yang telah dibangun oleh desa lebih lama manfaatnya.
“Jalan ini jalan kita bersama, maka oleh sebab itu saya berharap masyarakat harus ikut memelihara bangunan ini agar bisa dirasakan lebih lama, dan tidak cepat rusak”, tutupnya.(ARIS.B)