Pengendara Motor Berjatuhan Akibat Limbah B3 Bercecer di Ruas Jalan Raya Tlajung udik
Bogor ][ gardapelitanews.com – Ceceran Limbah dari salah satu mobil Dum Truk milik PT Lintas Harapan Mandiri bernomer polisi B 9689 YM, akibat dari ceceran limbah yang berserakan bayak pengendara sepeda motor yang jatuh akibat licinnya material tersebut. Sabtu(1/7/23)
Limbah yang berasal dari PT Hijau Lestari Perkasa Utama tersebut berjenis HWSF yang rencana limbah tersebut akan di kirim kepada PT INDOCEMENT.
Namun sangat disayangkan pengemudi tidak membawa kelengkapan manifest atau dokumen penyerahan limbah B3 dari penghasil kepada pengangkut yang didapat dari LHK yang mencakup, informasi penghasil, pengangkut dan penerima
serta kalau melihat bentuk truk pengangkut limbah tersebut tidak layak dari segi pengamanan sebagaimana kelayakan truk pengangkut limbah pada umumnya.
Salah satu pengendara yang terjatuh, Gilang mengaku tidak tahu jika jalan yang dilaluinya itu berserakan material limbah. Meski dengan kecepatan lamban, namun terjatuh karena licin.
pengendara motor asal cilengsi tersebut rencana akan menuju Cibinong akibat dari ceceran limbah tersebut Gilang mengalami luka pada kaki sebelah kiri.
” Saya sudah pelan Karana kondisi jalan sudah macet,mungkin Karena terlalu licin ceceran limbahnya jadi saya terjatuh, Sampai saat ini saya belum dapat pengobatan dari pihak perusahaan untuk yang dirasa saat ini kaki sebelah kiri saya sulit untuk ditekuk” Ucapnya
lebih lanjut Gilang berharap untuk para pemilik angkutan seperti ini lebih mengutamakan Safety agar tidak terulang hal sepeti ini untuk kedua kalinya.
Sementara itu, Rohmat pengemudi angkutan PT. LHM mengatakan, awalnya dia ditugaskan untuk mengangkut limbah oleh perusahaan bekerja ke PT. Hijau Lestari Prakarsa Utama yang berada di Jonggol.
“Ya saya di suruh pengurus mengambil limbah di PT Hijau Lestari Prakarsa Utama Jonggol yang akan di buang ke PT Indocement,”
Menurut Rohmat, sebelum mengendarai angkutan limbah, ia sempat bertanya kondisi kendaraan dump truk yang dinilai kurang layak. Namun pihak perusahaan meyakinkan sudah sesuai dengan ketentuan.
“Tadi juga saya ngomong, aduh ga kenapa-napa ini soalnya mobilnya ga safety. Seperti buat penyanggah itu udah putus, terus kata saya mobilnya yang bagus aja pa, lagian ini udah tua, eh bener kejadian seperti ini (limbah berserakan),” jelasnya.
Padahal, lanjutnya, biasanya kendaraan yang dia kemudikan untuk mengangkut limbah tidak seperti saat ini hingga berceceran dan menyebabkan puluhan pengendara berjatuhan.
“Biasanya ga begini waktu angkut sampah dari Bantargebang, bukan kaya gini, kalau ini mah dari pabrik,” tuturnya.
Terkait kejadian tersebut kini sudah ditangani oleh pihak kepolisian Polsek Gunung Putri dan Barang Bukti truk pengangkut limbah tesebut beserta pengemudi sudah diamankan oleh pihak kepolisian Sektor Gunung putri.
Reporter : Ariyadi