Sukabumi ][ Gardapelitanews.com – Membanggakan Pelajar SMAN 1 Surade Kabupaten Sukabumi, Muhamad Yogi Shaputra, menorehkan prestasi membanggakan di final kejuaraan atletik antar pelajar. Atas prestasinya ini Ia berhak mendapatkan golden tiket ke Autstralia.
Yogi menjadi yang tercepat dalam pertandingan final Student Athletics Championships (SAC) Indonesia di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Jumat 13 Desember 2023 dengan menorehkan catatan waktu 11,06 detik.
Remaja asal Talagamurni, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi tersebut lolos ke babak final setelah mampu bersaing dengan atlet pelajar se-Indonesia yang jumlahnya 336 orang.
Atas prestasinya yang membanggakan ini Yogi mendapat gelar Champion SAC dari Energen Champion SAC National Championship dan berhak mendapat golden tiket untuk mengikuti training camp ke Australia, Kompetisi atletik atlet pelajar bertajuk Energen Champion SAC diikuti 336 atlet pelajar putra dan putri.
Babak kualifikasi dilakukan di sembilan wilayah regional sejak Agustus sampai Desember 2022. Ke-9 wilayah kualifikasi regional itu adalah Bali, Nusa Tenggara (di Mataram), Papua (di Mimika), DI Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (di Banjarmasin), Jawa Timur (Surabaya), Sumatra Utara (Medan), DKI Jakarta & Banten (Jakarta), Jawa Barat (Bandung) dan Jawa Tengah (Semarang)
Yogi yang datang langsung ke Kantor Koni Kabupaten Sukabumi usai menjurai Juara 1 Nasional sprint 100 meter, ia disambut langsung oleh ketua KONI kabupaten Sukabumi Sirodjudin, kamis malam 19 januari 2023.
Menurur ketua Komite Olah Raga Nasional Indonesia (Koni) Kabupaten Sukabumi, “Kami Koni kabupaten Sukabumi mengapresiasi atas raihan prestasi saudara Yogi dan selanjutnya kami berikan penghargaan uang apresiasi atau uang pembinaan” ujar Sirodjudin, jumat (20/03/23).
Lanjut Sirodj, saya berharap atlet tersebut bisa menjuarai di tingkat – tingkat berikutnya dan bisa menjadi motivasi bagi atlet-atlet yang lainnya yang ada di Kabupaten Sukabumi untuk bisa berprestasi.“Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada Yogi atas raihan prestasinya,” pungkasnya.
Reporter. Iki